Buntut Peristiwa Bocah Tenggelam, Wawali Imbau Orang Tua Ekstra Awasi Anak
BENGKULU, newsikal.com – Buntut peristiwa tiga bocah tenggelam di kawasan Pantai Panjang membuat Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi memberikan imbauan terhadap masyarakat.
Ia ingin kejadian tersebut menjadi perhatian seluruh pihak, termasuk para orang tua. Dedy tak ingin kejadian serupa terulang lagi mengingat kawasan pantai panjang merupakan kawasan yang rawan.
Dedy berpesan dan mengimbau kepada orang tua agar meningkatkan pengawasan kepada anaknya yang sedang bermain. Sehingga kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.
“Kepada para orang tua diimbau untuk betul-betul memantau anak-anaknya, apalagi bentar lagi lebaran mungkin akan banyak anak main di pantai. Agar kejadian serupa tak terulang, tolong awasi betul. Jangan lalai,” tegasnya.
Tetapi Dedy lebih menyarankan agar orang tua tak membiarkan anaknya mandi di kawasan pantai panjang yang dikenal rawan itu. Karena ditakutkan ketika sedang bermain dipinggir tak sengaja terseret ombak yang tiba-tiba membesar.
“Perlu kita sama-sama ingatkan, jangan pernah mandi di pantai, karena pantai kita itu rawan. Sedangkan untuk para petugas juga betul-betul harus selalu standby dan memantau kondisi anak kita misal mereka bermain di pinggir pantai,” tuturnya.
Intinya kata Dedy, orangtua harus tetap mendampingi anaknya yang masih kecil ketika bermain. Upaya tersebut diperlukan untuk menekan adanya kejadian yang tidak diinginkan.
Sebagai informasi, kejadian 3 orang tenggelam di Kawasan Pantai Panjang terjadi pada Sabtu sore (9/4). Ketika itu korban bernama Rezki, Raffa dan Raffi sedang berenang di Pantai Panjang namun seketika ombak besar datang dan menenggelamkan ketiganya. Namun Rezki akhirnya berhasil selamat sedangkan Raffi dan Raffa sedang dalam pencarian.(red)
