Jannah Theme License is not validated, Go to the theme options page to validate the license, You need a single license for each domain name.

Kembali, Siswi Jadi Korban Pemerkosaan

BENGKULU, newsikal.com- Salah seorang siswi di Kota Bengkulu, IA mengaku telah diperkosa beberapa orang setelah sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak beberapa waktu lalu.

“Sekira pukul 10.00 WIB (03/05/22) anak saya dijemput seseorang yang tidak kami kenal. Ditunggu sampai sore tidak ada tanda-tanda akan pulang. Hingga kami laporkan ke Polsek Gading Cempaka anak kami hilang,” kata ibu kandung korban, DS.

DS menjelaskan hingga pihaknya mengadu ke media lokal di Kota Bengkulu untuk diberitakan soal hilangnya putri cantik kesayangannya.

“Setelah diberitakan pada Senin, (09/05/22) sore anak kami ditemukan warga di Pasar Panorama Kota Bengkulu dengan kondisi sakit. Ditanya pun ia tidak bisa,” jelasnya kembali.

IA yang telah siuman kemudian menceritakan yang dialaminya selama dinyatakan hilang.

“Awalnya saya mengenal seorang laki-laki di media sosial Facebook. Hingga lebaran kedua laki-laki itu meminta bertemu. Setelah bertemu ia meminta waktu untuk jalan-jalan. Setelah sore, saya minta diantar pulang tetapi tidak diantar pulang. Namun malah diajak ke sebuah rumah,” jelas korban.

Lebih jauh korban menceritakan ia telah diperkosa secara bergilir.

“Di rumah itu, saya dilarang untuk pulang. Laki-laki itu, meminta saya menjual HP saya lalu uangnya diambilnya untuk membeli minuman keras. Selama 7 hari saya tidak boleh keluar dari rumah itu, saya tidak dikasih makan,” ceritanya.

“Makan cuma sekali di hari pertama. Lalu saya diperkosa, saya juga diperkosa teman laki-laki itu. Karena dia telah membayar uang kepada laki-laki itu agar bisa memperkosa saya,” ceritanya.

Kabar hilangnya gadis malang, AI telah diketahui oleh terduga pelaku dari pemberitaan media massa. Merasa takut, terduga pelaku mengantarkan korban pulang dengan cara mencarikan angkutan kota lalu meninggalkan korban begitu saja.

Tidak terima dengan yang dialami anaknya, ibu korban melaporkan kasus ini ke unit PPA Polres Bengkulu pada Tanggal 13 Mei 2022. Sayangnya, hingga saat ini terduga pelaku belum tau kabarnya telah ditangkap atau belum.

Kanit PPA Polres Kota Bengkulu, Arnita Nainggolan dikonfirmasi media ini membenarkan pihak korban telah melaporkan kasus ini, namun saat ditanya perkembangan kasus ini belum ada jawaban.

“Iya Pak, Kemarin korban sudah ketemu dengan kami unit PPA,” kata Ernita.(prw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button

You cannot copy content of this page