Komisi I DPRD Kota Bengkulu Minta Dinkes Proaktif Melakukan Vaksinasi
BENGKULU, newsikal.com – Komisi l Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu rapat bahas data pasien Covid-19 dan Kesiapan pencegahannya pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah bersama Dinas Kesehatan Kota Bengkulu.
Ketua Komisi l DPRD Kota Bengkulu Teuku meminta agar Dinas Kesehatan Kota Bengkulu lebih proaktif dalam melakukan vaksinasi kepada para Lansia karena lebih rawan terkena Covid-19.
“Dari 22 ribu Lansia di Kota Bengkulu ini baru 3 ribu orang yang sudah di vaksinasi. Dan ini masih jauh sekali,” ucap Teuku, Senin, (24/5/2021).
Dari informasi yang didapat bahwa stock vaksin di Kota Bengkulu hanya sekitar 4 ribu lagi. Berarti hanya 2 ribu orang lagi yang bisa di vaksinasi. Sedangkan jumlah Lansia yang harus di vaksinasi ada sekitar 19 ribu lagi.
“Berarti harus ada vaksin 38 ribu lagi yang harus disediakan akan tetapi stock vaksin di Kota masih ada sedangkan pemerintah pusat akan mengeluarkan vaksin lagi setelah vaksin itu sudah habis ketersediaannya,” ungkapnya.
Makanya kami minta untuk Dinas Kesehatan Kota Bengkulu menghabiskan vaksinasi terutama untuk Lansia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Susilawaty mengatakan, bahwa sekarang ini vaksinasi masih bertahap dilaksanakan.
“Vaksinasi kepada nakes sudah mencapai hingga 93 persen. Sedangkan untuk pelayan publik sudah mencapai 60 persen. Namun untuk vaksinasi kepada Lansia Masih sekitar 15.52 persen akan tetapi pelaksanaan vaksinasi tersebut lebih baik dibandingkan kabupaten lain,” tutur Susilawaty.
Dengan startegi percepatan vaksinasi yang diambil Dinkes Kota Bengkulu dengan melibatkan stockholder yang ada. Kemudian akan melakukan penyisiran dengan bekerjasama dengan lembaga serta organisasi.
“Baik profesi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) serta diaktifkan kembali satgas Covid-19 tingkat kelurahan dan kecamatan, BKMT, PKK, Darma Wanita serta GOW,” katanya.
Dengan dilakukannya penyisiran nanti. Maka bisa menekan akan kematian akibat Covid-19 hingga 3 persen. Sehingga dapat menciptakan semua kelurahan dan RT sehat bebas Covid-19.(adv)
