Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu Sikapi Keluhan Minimnya Tiang Listrik
BENGKULU, Newsikal.com – Masyarakat keluhkan minimnya tiang listrik di sejumlah kawasan di Bengkulu. Bahkan masih ditemukan ada 30 rumah yang menggunakan satu tiang listrik. Kondisi ini dikhawatirkan akan membahayakan, pasalnya satu tiang listik masuk kategori aman jika hanya digunakan untuk 5 sampai 10 rumah.
Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu Sumardi mengungkapkan, banyak masyarakat yang menyampaikan keluhan perihal minimnya tiang listrik tersebut.
“Satu tiang listrik untuk 15 sampai 30 rumah. Ada beberapa titik di Kota Bengkulu, seperti Padang Serai, Kampung Melayu, perumahan belakang kampus UIN, Simpang Empat Betungan, Pinang Emas, dan beberapa kelurahan lainnya. Terus ada laporan juga dari Kabupaten Seluma,” ungkapnya.
Untuk itu, Komisi III pada awal Februari lalu langsung bergegas mengkonsultasikan dan meneruskan keluhan pelanggan ke PT PLN Sumatera Selatan.
“Kita koordinasikan dan konsultasikan apa yang menjadi keluhan masyarakat. Sebab daya listrik itu masih aman jika satu tiang untuk 5 sampai 10 rumah, masih stabil untuk digunakan masyarakat. Kita ke PLN membahas hal tersebut dan meminta solusi,” ujar Sumardi.
Hasilnya, Mei mendatang pihak PLN akan mulai melakukan perbaikan.
“Pihak PLN menyampaikan kalau Bengkulu sudah masuk dalam kawasan yang akan dilakukan perbaikan mulai bulan Mei tahun ini,” kata Sumardi yang kemudian berharap hal tersebut benar-benar terealisasi.
“Pada saat itu saya juga meminta PLN setiap tahunnya melakukan peninjauan dan perbaikan di sejumlah kawasan yang daya listriknya tidak stabil,” tukasnya. (Prw)
