Jannah Theme License is not validated, Go to the theme options page to validate the license, You need a single license for each domain name.

Timses Agusrin-Imron Dikeroyok Puluhan Orang yang Ngaku Tim Relawan 02

BENGKULU, newsikal.com –  Septo (46) Salah seorang anggota tim sukses inti Pasangan calon gubernur Agusrin M Najamuddin wilayah Kabupaten Seluma menjadi korban pengeroyokan puluhan orang di TKP depan Kampus UMB 1 pada Rabu malam, (3/12/20)

NS,  saksi mata di TKP mengatakan,  saat kejadian dia bersama korban datang ke salah satu warung makan di Kelurahan Kampung Bali. Mereka ngobrol terkait perkembangan pergerakan tim sukses Agusrin-Imron.

“Saya sempat ke Toilet sebelum terjadi adu mulut dengan mereka yang mengaku dari tim Paslon 02,” tegas NS saat dihubungi Kamis 3 Desember 2020.

Adu mulut yang memanas berujung tindakan kekerasan.  Para pelaku yang jumlahnya tidak imbang itu lalu memukuli mereka secara membabi buta.

Salah seorang pelaku yang memegang benda berbahan besi bahkan mengancam akan membakar mobil milik korban.

Dalam kondisi lebam dan terluka,  keduanya berhasil dilerai warga dan melaporkan kejadian ini ke Mapolres Kota Bengkulu malam itu juga.

Menurut NS Mereka mengaku tim 02 meskipun tidak ada tanda di lokasi menunjukkan disana itu Posko. Mereka datang kesana untuk makan.

“Ini sudah keterlaluan,  kami minta aparat mengusutnya, saya siap menjadi saksi, ” ujar NS.

Dugaan pengeroyokan terhadap S, salah seorang Timses Agusrin-Imron dilaporkan ke Polres Bengkulu, Kamis dini hari sekitar pukul 00.00.

Kapolres Bengkulu AKBP Pahala Simanjuntak melalui Kasat Rsskrim AKP Yusiandi membenarkan kejadian ini.  Pihaknya juga sudah menerima laporan dan akan memprosesnya.

“Laporan tadi malam kami terima di Polres sekitar pukul 12.00 (malam, red),” jelas Kasat Reskrim Yusiandi via pesan whatsapp.

Yusiandi menjelaskan, (Korban) setelah melapor diantar ke Rumah Sakit untuk dilakukan visum et repertum dan langsung mendapat tindakan pengobatan secara medis.

“TKP di depan Kampus UMB Kampung Bali, motif dan pelaku masih kami selidiki,” tambahnya.  (*)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button

You cannot copy content of this page