Jannah Theme License is not validated, Go to the theme options page to validate the license, You need a single license for each domain name.

Dinkes Provinsi Bengkulu Minta Warga Waspadai Flu Singapura

BENGKULU, newsikal.com – Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Kesehatan meminta masyarakat mewaspadai potensi penularan Flu Singapura atau Hand, Foot, And Mouth Disease (HFMD).

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Moh Redhwan Arif akan menyiapkan langkah-langkah antisipasi terhadap penyebaran tau flu Singapura di wilayah Bengkulu.

“Jadi kita akan menyiapkan langkah-langkah untuk antisipasi hal-hal seperti itu. Karena walaupun penyakitnya belum ada di provinsi Bengkulu tapi tidak menutup kemungkinan penyakit ini bisa masuk dengan penyebabnya yang begitu cepat dan kadang-kadang tidak terdeteksi dengan kita,” dikatakan Redhwan saat diwawancarai, Rabu (17/4/2024).

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya akan selalu berkoordinasi bersama Kementrian Kesehatan RI dan pihak terkait lainnya untuk mengantisipasi penyebarannya serta membahas secara terperinci faktor penyebab dan langkah-langkah pencegahan yang efektif.

“Untuk saat ini kita belum dapat menjelaskan secara rinci, kita masih melihat bagaimana perkembangannya,” cetusnya

Ditambahkan Redhwan, pihak Kementrian Kesehatan sendiri juga belum ada instruksi khusus yang diberikan kepada jajaran Dinkes terkait kasus flu singapura ini.

“Sampai saat ini kemenkes belum memberikan instruksi. Sehingga kita belum menindaklanjuti tetapi kita akan selalu berkoordinasi. Serta kita akan melakukan rapat kerja nasional di Jakarta pada tanggal 23 sampai 26 April terkait dengan program kesehatan,” tegasnya.

Sebagai informasi Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI telah mencatat hingga 8 April 2024 kurang lebih ada sebanyak 6.500 kasus HFMD. Sebagian besar kasus di temukan di Pulau Jawa dan kasus tersebut terjadi banyak pada usia anak serta sebagiannya orang dewasa.

Sehingga dengan Kasus flu singapura ini kemenkes menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi ancaman HFMD di wilayah Indonesia dikarenakan penyakit ini memiliki kecepatan menular tinggi pasca mudi balik lebaran.(Nur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button

You cannot copy content of this page