Wagub Buka Muswil ke IX DPW PPNI Lampung
LAMPUNG, newsikal.com – Resmi Musyawarah Wilayah ke IX Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPW PPNI) Provinsi Lampung dibuka, Sabtu (29/1/2022). Muswil ini dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Lampung Hj. Chusnunia Chalim, M.Si, MKM, Ph.D.
Tidak hanya Wagub Lampung, Muswil ini juga dihadiri Ketua Umum DPP PPNI, Dr. Harif Fhadillah, S.Kep, SH, MH, M.Kep, Sekretaris PPNI Mustikasari dan Bendum PPNI Apri Sunadi.
Disampaikan Ketum PPNI Harif Fhadilah, dirinya sangat mengapresiasi kehadiran Wagub Lampung dalam pembukaan Muswil ini. Dirinya menganggap, kehadiran Wagub sebagai bukti bahwasanya Hj. Chusnunia Chalim sampai saat ini masih peduli dengan perawat Indonesia.
“Wakil Gubernur adalah salah satu yang ikut memperjuangkan UU Keperawatan pada saat menjadi anggota komisi IX. Jadi kedekatan beliau dengan PPNI sangat dekat,” ujarnya.
Ia juga menginginkan, Pemerintah Provinsi Lampung dapat memperjuangkan perawat.
“Demikian juga, mohon perawat honorer untuk diiperhatikan tindak lanjutnya, ucap Harif.
Selain itu, diharapkannya, Program One Village One Nurse (OVON) yakni satu perawat satu desa dapat diimplemntasikan di Lampung.Meski baru tiga Kabupaten di Lampung telah melaksanakan program tersebut.
Sedangkan itu, disampaikan orang nomor 2 di Lampung, Hj. Chusnunia Chalim, urusan perawat adalah urusan kebersaman bukan warna-warna politik. Maka kalau bersama, akan kita perjuangkan bersama.
“Apalagi perawat punya peran penting. Tanpa perawat berjaya Lampung tidak akan bisa berjaya,” cetusnya.
Wagub juga menyebutkan, dirinya akan memberikan dana stimulan sebesar 10 juta rupiah untuk 15 kabupaten/kota, dalam membangun gedung DPD. Selain juga didukung oleh dana stimulan dari DPW.
“Secepatnya kami akan realisasikan dana 10 juta untuk 6 kabupaten/kota yang sudah mulai membangun,” pungkasnya.
Di tengah pembukaan ini juga diserahkan tanda jasa kehormatan dari Presiden untuk 5 ahli waris perawat yang gugur karena covid. Tanda jasa kehormatan ini diserahkan langsung oleh Ketum DPP PPNI.(kai/red)
