Jelang Masa Kampanye, Disdikbud Mukomuko Ingatkan Guru Jaga Netralitas
MUKOMUKO, newsikal.com – Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mukomuko mengingatkan agar guru yang ada di daerah ini baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) ataupun Honorer agar menjaga Netralitas dan tidak terlibat politik Praktis.
“Jelang tahun politik kita ingatkan para guru di daerah ini untuk tidak ikut berpolitik praktis. Dan tetap jaga Netralitas,”kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani didampingi Sekretaris Dinas, Muhammad Zum ketika dikonfirmasi, Kamis (09/11).
Menurutnya, pada Pemilu ini, guru sebagai ASN memiliki batasan atau aturan yang harus dipatuhi. Terutama di undang-undang tentang ASN menyoroti bahwa ASN dilarang menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik. Bukannya hanya guru yang berstatus ASN, guru yang berstatus Honorer juga sudah ada Peraturan Daerahnya terkait larangan terlibat Politik Praktis.
“Aturannya sudah jelas ASN tidak boleh berpolitik praktis tidak boleh ikut mendukung secara terang-terangan salah satu pasangan calon. Baik pada Pilpres, Pileg atau Pilkada,”tegasnya.
Ditambahkannya, dalam waktu dekat ini pihaknya akan mengeluarkan surat edaran terkait imbauan agar para guru di daerah ini jangan terlibat Politik praktis dan tetap menjaga Netralitas jelang Pemilu.
“Insyaallah Minggu ini kita rapatkan, dan bulan ini juga surat edaran kita sampaikan kepada seluruh guru yang ada di daerah ini agar menjaga Netralitas pada Pemilu mendatang,”pungkasnya.
