Jasa Raharja Cabang Bengkulu Sampaikan Pengelolaan Manajemen Risiko pada Jasa Raharja Mengajar Batch II di FISIP UNIB
BENGKULU,newsikal.com – Jasa Raharja Cabang Bengkulu kembali melaksanakan kegiatan Jasa Raharja Mengajar Batch II di FISIP UNIB, kegiatan ini merupakan kegiatan Jasa Raharja Mengajar kedua di Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial & Politik Universitas Bengkulu.
Kegiatan Jasa Raharja mengajar kali ini dilaksanakan di Ruang Perkuliahan GB 2 dan diikuti oleh sekitar 45 mahasiswa/i. Turut hadir pada kegiatan ini perwakilan dari Jurusan Sosiologi yaitu Ibu Ika selaku Sekretaris Jurusan, beliau berharap mahasiswa/i yang hadir pada kegiatan hari ini dapat mengikuti kegiatan dengan sebaik baik nya serta mengambil manfaat dari materi-materi yang disampaikan.
Materi pertama yang disampaikan pada kegiatan Jasa Raharja Mengajar kali ini yaitu Sosialisasi tentang Keselamatan Lalu Lintas yang dibawakan oleh sdr Arief Ferian Putra, dilanjutkan dengan materi terkait Manajemen Risiko yang disampaikan oleh sdri Wulandari Sangidi. Terakhir penyampaian materi terkait dengan Business Continuity Management (BCM) yang disampaikan oleh Kepala Unit Keuangan, Akuntansi & TJSL Bapak Tommy Purnomo.
Setelah menyampaikan materi Jasa Raharja Cabang Bengkulu mengajak para peserta untuk mengikuti games quiziz yang berisi seputar pertanyaan-pertanyaan terkait dengan materi yang sudah disampaikan. Peserta dengan nilai quiziz terbaik dan juga peserta yang aktif memberikan pertanyaan selama kegiatan berlangsung juga mendapatkan doorprise yang menarik dari Jasa Raharja.
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Bengkulu dalam hal ini diwakili oleh Kepala Unit Keuangan, Akuntansi & TJSL Cabang Bengkulu menyampaikan rasa terimakasih kepada rekan-rekan dari Jurusan Sosiologi atas waktu dan tempat yang diberikan kepada Jasa Raharja Cabang Bengkulu untuk melaksanakan kegiatan Jasa Raharja mengajar. Jasa Raharja Cabang Bengkulu juga mengapresiasi mahasiswa/i jurusan Sosiologi yang sangat antusias mengikuti kegiatan ini mulai dari batch pertama hingga batch kedua.
