Ratusan Masyarakat Bengkulu Utara Unjuk Rasa di Kantor DPD RI, Minta Penyelesaian Konflik Agraria
BENGKULU, newsikal.com – Ratusan warga Bengkulu Utara gelar unjuk rasa didepan kantor DPD RI perwakilan Provinsi Bengkulu. Massa menuntut untuk penyelesaian konflik agraria di Bengkulu Utara, Kamis(25/5/2023)
Ratusan massa tergabung dalam Forum Pejuang Masyarakat Pejuang Tanah Ulayat (FMPTU) dari Kecamatan Batik, Forum Masyarakat Urai Bersatu (FMUB), Forum Masyarakat Air Palik Sadar Hukum, Forum Masyarakat Bumi Pekal, Forum Peduli Pembangunan Bengkulu Utara dan didampingi Pemuda Pancasila.
Kordinator Aksi Nurhasan menyampaikan tujuan mereka mendatangi kantor DPD RI, mereka menilai pemerintah daerah tidak mampu menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di Bengkulu Utara.
“Kami meminta Anggota DPD perwakilan Provinsi Bengkulu untuk menyampaikan keluhan kami ini kepada pemerintah pusat, ” pintanya.
Pada kesempatan itu ia juga membacakan poin-poin yang menjadi tuntutan mereka.
- Penyelesaian konflik agraria PT. Purnawira Dharma Upaya, penyelesaian HGU PT. Agricinal, penyelesaian lahan PTPN VII.
- Menuntut Kepada DPD RI Perwakilan Bengkulu mendesak Gubernur Provinsi Bengkulu untuk memenuhi janji beliau sebelum menjadi gubenur janji tersebut di nyatakan di depan warga desa penyangga dan warga desa tanjung putus dan warga penguna jalan lingkar Kerkap Lubuk Durian dll.
- Kami menuntut DPD RI segera turun bersama tim untuk melihat fakta lapangan dan diskusi dengan warga tentang infrastruktur jalan dan jalan solusi nya.
- Mendesak pemerintah provinsi agar memecat kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu karena telah membiarkan mobil besar yang melebihi kapasitas tonase lewat daerah kami kalau ini di biarkan dalam waktu singkat jembatan dan jalan akan hancur di setiap lini lantara kelebihan tonase.
- Mendesak Gubernur agar turun melihat penderitaan penguna jalan lingkar Kerkap Lubuk Durian dan lainnya agar hati nurani bapak gubernur terbuka dan merasa ini tangung jawab pemerintah.
- Menuntut kepastian jawaban dan solusi dari gubernur secara langsung kapan jalan lingkar Kerkap Lubuk Durian dibangun sesuai janji.
- memohon gubernur menjadwalkan hearing secepatnya dan mengundang para pihak terkait dan masyarakat demi terlaksananya janji politik.
Sementara itu, Anggota DPD RI H. Ahmad Kanedi yang menerima tuntutan peserta aksi berjanji akan menindak lanjuti tuntutan massa dan akan menyampaikannya kepada pemerintah pusat.
“Dibawah terik matahari ini saya menerima tuntutan dan akan memperjuangkan aspirasi ini. Mudah-mudahan Allah SWT memudahkan jalan kita dan para penguasa negeri ini mendengar,” ujar Kanedi.
Setelah menerima tuntutan massa Ahmad Kanedi bersama perwakilan kelompok menadatangani berita acara. (fer)
