Irwan Eriadi Minta Penyaluran Pupuk Bersubsidi Diawasi Secara ketat
BENGKULU, newsikal.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu Irwan Eriadi meninta Pihak-pihak terkait untuk mengawasi secara ketat penyaluran pupuk bersubsidi. Menurutnya masalah pupuk ini yang sering menjadi keluhan masyarakat.
Dikatakanya, langkah pengawasan harus diambil mengingat alokasi kuota pupuk bersubsidi yang diberikan Kementerian Pertania (Kementan) RI untuk Provinsi Bengkulu pada tahun ini, mengalami penurunan dibandingkan dengan alokasi kuota pada tahun 2023 lalu. Dimana tahun ini kuota pupuk bersubsidi untuk Bengkulu hanya mencapai 32.917 ton.
“kita meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis di lingkungan pemerintah daerah (Pemda), untuk mengawasi dengan ketat penyaluran pupuk bersubsidi pada tahun ini,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, pihaknya juga menekankan pentingnya kerja sama antara OPD teknis dan pihak terkait dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas penyaluran pupuk bersubsidi.
“Langkah pengawasan yang lebih ketat, diharapkan penyaluran pupuk bersubsidi dapat memberikan manfaat yang optimal bagi sektor pertanian daerah kita,” pungkasnya
Sebagai infomasi Provinsi Bengkulu untuk tahun 2024 mendapatkan pupuk bersusidi jenis Urea sebanyak 15.378 ton dan NPK sebanyak 17.539 ton. (adv)
