Jika Jukir Tidak Pakai Rompi Biru, Masyarakat Tidak Perlu Bayar Parkir
BENGKULU, newsikal.com – Sebanyak 174 juru parkir (jukir) Kota Bengkulu dari zona II dan zona V menerima pembagian rompi baru. Rompi berwarna biru putih itu dibagikan langsung Pj Walikota Bengkulu Arif Gunadi di alun-alun berendo masjid Agung At Taqwa Kota Bengkulu, Senin (12/2/24).
Dalam arahannya, Arif menegaskan kepada para jukir untuk tidak menjual SPT (surat perintah tugas) kepada orang lain. Bila ketahuan, maka SPT akan dicabut.
“Kalau dapat SPT sebagai jukir jangan dijual SPT nya, tapi betul-betul dijaga lapak parkir itu. Pak Edyson tolong tertibkan. Masa PAD parkir kita tidak pernah meningkat sementara setiap tahun jumlah kendaraan bertambah. Segera ajak turun satgas yang sudah dibentuk dari unsur kejaksaan dan kepolisian. Kami berharap yang dapat SPT adalah yang bekerja di lapangan sebagai jukir. Kalau tidak, maka SPT akan dicabut,” tegas Arif.
Di lokasi dan kesempatan yang sama, Adyson selaku Kepala Bapenda menyampaikan bahwa memang baru jukir di zona II dan V yang dibagikan rompi baru terlebih dahulu. Ini karena baru 174 rompi yang siap.
Edyson juga melaporkan jumlah jukir Kota Bengkulu yang SPT nya dari Bapenda sekitar 700 jukir baik yang siang maupun malam.
“Nanti rompi inilah rompi khas jukir Kota Bengkulu. Nanti tidak ada lagi rompi yang warna kuning, orange dan warna macam-macam. Nanti kita lihat, siapa yang tidak memakai rompi ini berarti bukan jukir dari Kota Bengkulu dan masyarakat tidak perlu membayar parkir kepada jukir yang rompinya bukan rompi ini,” jelas Edyson.
Edyson juga mengatakan ke depan setelah perdanya sudah siap seluruh jukir di Kota Bengkulu akan kita diasuransikan. “Kita sudah bekerjasama dengan pihak asuransi ketenagakerjaan. Karena banyak jukir yang alami kecelakaan saat bekerja,” demikian Edyson. (Red)
